NAMA PELAJARAN : BAHASA ARAB
KELAS : IX
GURU PENGAMPU : RIRIN ERA LISTIYA, S.Pd.I
Kompetensi Dasar : 4.1 Melafalkan kalimat sesuai dengan unsur kaidah dari ujaran kata terkait topik Ra’sus Sanatil Hijriyyah (ISTIMA')
Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan istima’peserta didik mampu melafalkan bunyi kata, frasa dan tulisan yang diperdengarkan dengan baik dan benar tentang
أَسْمَاء الشُّهُور الهجرية
MATERI PEMBELAJARAN
Assalamualaikum.wr.wb
Sholeh -sholehah Minggu lalu umi telah menyampaikan materi tentang nama-nama bulan hijriyah yakni:
1. Muharram
2. Shafar
3. Robi'ul Awwal
4. Robi'ul Akhir
5. Jumadil Ula
6. Jumadil Akhir
7. Rajab
8. Sya'ban
9. Ramadhan
10. Syawal
11. Dzul Qo'dah
12. Dzul Hijjah
Nah sekarang kita melanjutkan materi kita yakni tentang :
Fi'il ( فِـعْـلُ ) merupakan salah satu jenis kata yang mengandung morfem
rangkap dalam Bahasa Arab atau Alquran.
Fi’il adalah kata yang
menunjukkan arti pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada suatu masa atau
waktu tertentu (lampau, sekarang dan yang akan datang).
فعل : هو كلمة دلت على معنى في نفسها مقترنه
بزمن
Artinya:
"Fi'il : yaitu
kalimat yang menunjukan makna disertai dengan waktu"
Letak fi'il dalam
kalimat dapat menentukan jenis kalimat itu sendiri. Apabila diletakkan di awal
kalimat atau mendahului isim, kalimat itu dinamakan kalimat verbal (jumlah
fi'liyah).
Macam-macam fi’il
الا فعال ثلاثة ماض ومضارع وامر نحو ضرب يضرب واضرب
Kalimat fi’il itu ada
3 macam, yaitu: fi’il madhi, fi’il mudhari’, dan fi’il amar.
1. Fi'il Madhi (فِـعْـلُ ماض )
2. Fi'il Mudhari (فِـعْـلُ الْمُـضَــارِعْ)
3. Fi'il Amar (فِـعْـلُ امر)
1. Fi’il
Madhi (فِـعْـلُ ماض )
Fi’il madhi adalah
kata kerja yang menunjukkan arti suatu pekerjaan atau peristiwa pada waktu
lampau (dalam bahasa inggris, disebut: past tense).
Tanda-tanda fi’il
madhi (فِـعْـلُ ماض ):
a. Huruf akhirnya
berharakat fathah dhahirah (jelas) maupun muqadarah (dikira-kirakan).
Harakat dhahir,
contoh: فَعَلَ، ضَرَبَ، فَتَحَ، اَكَلَ، رَحِمَ،
نَصَرَ، كَتَبَ، قَالَ
Harakat muqadarah,
contoh: رَمَى، دَعَى، نَهَى، أَتَى
b. Diakhir kata bisa
dimasuki dhamir rafa’, contoh: فَعَلْتُ، نَصَرْتُ، اَكَلْتُ
c. Diakhir kata bisa
dimasukin ta’ ta’nits tsakinah (ta’ sukun yang bermakna perempuan),
Contoh:
فَتَحَتْ، كَتَبَتْ، قَالَتْ، جَائَتْ
Kesimpulan :
Pada Pertemuan ke 1 :
Ada 7 hari nama-nama
hari dalam seminggu yakni : Minggu: الأَحَدُ
(Ahad)
Senin: الإثْنَيْنِ (Isnaini)
Selasa: الثُّلَاثَاءُ (Tsulaatsaai)
Rabu: الأَرْبِعَاءُ (Arbi’aai)
Kamis: الخَمِيْسُ (Khomiis)
Jumat: الجُمُعَةُ (Jumu’ati)
Sabtu: السَّبْتُ (Sabtu)
Pertemuan ke 2 :
Ada 12 bulan nama-nama
bulan Hijriyah yakni :
Nama-nama bulan hijriyah
Nama-nama bulan hijriyah
Semoga bermanfaat 🤗
Wassalamu'alaikum.wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar